Contoh Use-Case dan Activity Diagram Sebuah Apotik

di bawah ini merupakan contoh use-case yang digunakan dalam pengembangan aplikasi pada sebuah contoh kasus seperti apotik. Pada usecase tersebut dapat dilihat hak akses yang dapat dilakukan oleh seorang admin, kasir dan pembeli. Admin dapat melakukan akses secara keseluruhan terhadap sistem aplikasi, baik itu berupa penginputan data, pengelolaan data dan login.

Kemudian kasir memiliki akses hanya sebatas mengelola dan data serta mencetak resi penjualan obat serta memiliki hak akses login kepada sistem aplikasi penjualan apotik.

Pembeli hanya memiliki akses untuk mendapatkan print-out dari pembelian pada apotik.



ACTIVITY DIAGRAM

Activity Input


Interface Admin dapat melakukan proses input data yang kemudian akan diproses oleh sistem sebaga permintaan untuk melakukan input data. Lalu sistem menampilkan form/halaman untuk menerima inputan data dari user. setelah itu, kemudian halaman tersebut oleh sistem untuk kemudian dilakukan validasi tentang kebenaran data yang dimasukkan. setelah dianggap valid, kemudian sistem akan memproses penambahan item obat. namun jika tidak valid, kemudian sistem akan menampilkan pesan pada interface pengguna bahwa jenis obat yang dimasukkan oleh admin tidak terdaftar di dalam sistem dan memberikan pilihan kepada admin untuk menambahkan item baru dari obat yang ingin ditambahkan.

Activity Kelola


Hampir sama dnegan interface admin, pada interface pengelolaan ini hanya memberikan akses kepada kasir untuk dapat melakukan proses read pada stok obat yang sudah ada. pada interface pengelola user hanya diizinkan untuk memilih obat yang terdaftar pada database.
Previous
Next Post »